Selasa, 17 Agustus 2010

Modifikasi UPS

Yang saya terapkan disini menggunakan :
ups 1200w merek prolink yang memiliki tegangan input batre 12V
charger otomatis battre 10A merek fujiyama 12V
2 buah relay OMHRON 220V yang besar dengan kesanggupan tegangan 28VDC 10A

prinsip dasarnya jika listrik idup, maka ups berjalan dengan normal dan battre besar akan di cas dengan charger 10A, karena otomatis jika batre penuh akan memutuskan hub dengan batre, jika listrik mati maka otomatis relay akan terputus dan menghubungkan batre 100 amper dengan ups, sementara charger di putuskan hubungan ke batre,

Kenapa saya menggunakan 2 relay ? mungkin sedikit boros, kenyataan di lapangan menyebutkan lain, ternyata jika + nya saja yang diputuskan ups tidak bekerja dengan sempurna sehingga batre cepat dikuras, mungkin karena ada hub ground dengan charger sehingga dia menarik arus, makanya saya sempurnakan pemutusan tegangan positip dan negatif nya, karena setau saya untuk inverter memang harus menggunakan plus minus, tidak ground.

Kenapa battre kecil di ups tetap dipakai? kenyataan di lapangan menyebutkan, jika tegangan dari PLN drop sehingga relay di ups berfungsi ke batre, maka otomatis Radio WLAN akan Reboot, kadang kala pas pemindahan relay ke batre 100A juga menyebabkan Radio WLAN mereboot juga, makanya saya tetap menggunakan battre kecil untuk respon ups, walhasil jika digunakan 2 batre ini maka tidak ada masalah reebootna si Radio WLAN

Berhasilkah Modifikasi ini ? saya belum yakin 100% tetapi untuk saat ini selama 2 hari percobaan tidak ada lagi bunyi ALRAM pada koneksi yang DOWN, semoga ini bermanfaat dan sengaja saya gunakan rangkaian yang sederhana untuk atasi ini, kali juga untuk yang lain.

Sangat saya sayangkan PLN seperti ini, mati lampu terus dengan dalih dalilhnya yg membosankan..
smoga bermanfaat..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar